Sahabat- sahabatku ukhti fillah . saya akan mencoba mengangkat ilmu yang saya dapat dari buku yang saya baca judul bukunya" Sobat Temukanlah Hidupmu" buku ini telah banyak menginspirasi hidup saya dan alangkah indahnya bila saya mengamalkannya kepada sahabat-sahabatku ukhti fillah . mari kita berlomba - lomba berbuat kebaikan ( fastaqul khoirot )
Sebenernya apa sih tujuan hidup itu ?
saya akan mencoba menjelaskan dengan prumpamaan sungai dengan segala penampakan yang ada didalamnya
kalau kita perhatikan sungai , mulai dari warna air di sungai itu , kedalamannya dan ikan - ikan yang hidup didalamnya . bila dilihat secara detail lagi maka akan terlihat batu , kerkil , ranting yang mengapung dan sampah pemen misalnya yang terlihat . terus apa hubungannya min dengan perumpamaan dan tujuan hidup tadi . tentu ada , setelah kita melihat dimana fenomena penampakan sungai dan yang ada disekelilingnya maka kita akan melihat ranting- ranting yang mengapung ikut terbawa arus kemana arus sungai pergi , mereka tidak tahu sebenernya mereka dibawa sampai kemana , mereka hanya bisa mengikut arus sungai tersebut , coba kita liat lagi bagaimana dengan batu yang ada didalam sunga tadi ? ?
yup batu dan kerikil yang tadi . kita masih bisa melihat bagaimana batu itu tetap berada pada tempatnya yah walaupun sesekali iya terbawa arus tapi iya tetap ada diposisi itu , bisa dibilang tidak ada progges kedepannya , hanya berkutik disitu situ aja . ada arus sungai bisa iya tahan dengan dirinya tapi yah itu tetap pada tempatnya . tapi coba kita lihat dan perhatikan bagaimana kehidupan ikan - ikan kecil didalam sungai tadi , sekalipun tubuhnya kecil , sesekali ia terbawa arus sungai yang kuat tapi pada saat yang bersamaan pula kita dapat melihat ikan kecil tadi berusaha melawan arus . singkatnya kita dapat melihat fenomena ini secara nyata , nah pertanyaan saya kali ini
Apakah sahabat-sahabatku ini ingin hidupnya seperti apa ?
apakah ingin hidup seperti , kayu dan ranting yang rapuh sejatinya mereka hanya bisa pasrah , mencari aman , tanpa mengetahui apakah itu baik untuk dirinya , tak tahu arah tujuan hidupnya mau dibawa kemana .
apakah menjadi batu yang sesekali iya ikut terbawa tapi karena hanya untuk mempertahankan dia hanya bisa mempertahankan dtempat situ - situ aja , dari kemarin sampai besok tempatnya hanya disitu- situ aja .
ataukah hidup nan singkat ini ingin dilakukan seperti ikan- ikan kecil di sungai tadi dimana terkadang ia tebawa arus tetapi ia mencoba untuk melawan arus deras tadi . ia mencoba tidak terbawa arus sungai dan alhasil dia pun tak akan tebawa karena usaha nya yang terus melawan arus sungai tersebut . nah pehatikan juga kehidupan kita apa udah bener seperti ikan yang " hidup" atau seperti ranting kayu , dan batu yang :" mati " ?
nah , mengenai jati diri kita harus mengetahu sebenernya kita ini siapa sih ? habis itu hidup kita ini mau dibawa kemana hidup kita ini mari kita coba renungkan dengan akal yang telah Allah SWT berikan kepada kita , tidak mungkin alam semesta ini bersama makhluk hidup lainnya bisa ada dengan sendirinya dan bisa hidup dengan sendrinya tentunya mereka mempunyai keterbatasan , siapa lagi yang menopang kehidupan mereka selain Dzat yang terlah menciptakan mereka . dimana pasti Dzat tersebut berbeda dengan bentuk yang dibuatNya .
saya coba mengillustrasikan kembali yah ,
hemm , Sahabatku sekalian percayakah kamu akan pakaian yang sahabat pakai ada yang membuatnya ? mungkin sahabat akan lantang dengan menjawab " tentu ada min !
hemm balik lagi saya mau tanya itu yang buat baju kira- kira sama ngak sih rupanya dengan baju yang iya buat ? tentu sahabat menjawab "yah pasti rupanya ngak akan sama dengan yang dibuat dong min "
hemmmm . terus kira-kira sahabat pernah liat ngak siapa yang bikinnya
mungkin sahabat-sahabat akan bilang ngak tau min , tapi yang jelas saya yakin ada yang membuat baju itu "
hemmmmmm , coba kalo baju itu di buat tanpa ada petunjuk cara " membuat baju yang baik dan benar " bakalan jadi itu baju menjadi baju yang diinginkan misalnya ? sahabat- sahabat pasti bilang
" yang akan jadi dong min bajunya setiap membuat sesuatu kan harus ada petunjuknya dan aturan , orang masak aja ada tahapannya biar jadi masakan yang enak hehehe :) "
YUP ...... betul sekali itu artinya sahabat udah bisa membedakan ... ><
naaaah kalo illustrasi saya sampai kepada pemikiran sahabat- sahabat hingga sahabat meyakinin ada yang membuat baju itu , walaupun sahabat ngak pernah liat wujudnya gimana , entah ia manusia atau mesin tapi disini saya mau tekankan sahabat sebenernya " Yakin " lantas apa hubungannya dengan llustrasi ini dengan topik yang mimin bahas (?) , jelas ada dong ketika sahabat- sahabat mempercayai setiap yang ada didunia ini selalu ada yang menciptakan , dan yang menciptakan tentu tidak akan sama dengan yang diciptakan . maka dari itu kita sebagai orang yang meyakiniNya selalu mencoba menjadikan diri ini patuh terhadap segala aturan dari Sang PenciptaNya agar menjadi manusia yang lebih baik :')
bukannya begitu tujuan Allah SWT menciptakan makhluk- makhlukNya
_Musdalifah_
0 komentar:
Posting Komentar